Angan
Hujan ini masih mencumbuiku dalam resah,
Duduk di lampu taman yang temaram.
Rasanya kota ini tak menginginkan ku Untuk tertawa.
Ku tatap angin yang melayang
Anginpun mengelak dalam diam
Sungguh hidup tanpa dara
Seperti Berkelana tanpa melihat.
Kamar,17 januari 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar